WAY KANAN, Potensinasional.id – Sipropam Polres Way Kanan melaksanakan kegiatan Mitigasi dan Penegakan Ketertiban Disiplin (Gaktiplin) terhadap personel Polsek Negara Batin dan Polsek Pakuan Ratu. Kegiatan ini digelar di Aula Kantor Kecamatan Pakuan Ratu, Sabtu (5/7/2025), dengan fokus utama pemeriksaan urine secara mendadak.
Puluhan personel kedua Polsek diperiksa dalam kegiatan ini sebagai upaya antisipasi dan pengawasan internal. Kapolres Way Kanan, AKBP Adanan Mangopang, menegaskan kegiatan Gaktiplin bertujuan meminimalisir pelanggaran disiplin sekaligus mencegah penyalahgunaan narkoba di lingkungan kepolisian. “Mitigasi dan Gaktiplin ini kami lakukan untuk memastikan personel tetap disiplin dan bebas dari penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.
Selain tes urine, pemeriksaan juga menyasar kelengkapan seperti gampol (seragam kepolisian), senjata api dinas, sikap tampang (performance), kehadiran anggota secara acak, serta kelengkapan administrasi lainnya. Pemeriksaan ini dilakukan mendadak untuk memastikan objektivitas dan kedisiplinan personel.
Sebanyak 22 personel mengikuti tes urine, termasuk Kapolsek Pakuan Ratu, Iptu Benny Ariawan, dan Kapolsek Negara Batin, Iptu Indra Kirana. Dari hasil pemeriksaan, seluruh personel dinyatakan negatif narkoba.
“Saya tekankan kembali kepada seluruh anggota Polres Way Kanan dan jajaran, hentikan penggunaan narkoba. Jika ada yang terbukti, saya pastikan akan diproses sesuai ketentuan hukum. Tidak ada tempat bagi pengguna narkoba di kepolisian,” tegas AKBP Adanan.
Sementara itu, Kasi Propam Polres Way Kanan, Iptu Hasbuan, menjelaskan bahwa secara umum hasil pemeriksaan menunjukkan kondisi yang baik. “Hanya ditemukan pelanggaran ringan berupa administrasi. Tidak ada pelanggaran berat, dan kegiatan serupa akan kami laksanakan secara berkala,” jelasnya.
Iptu Hasbuan menegaskan penegakan disiplin internal ini penting dilakukan sebelum menertibkan masyarakat. “Sebagai anggota Polri, kita harus memberikan contoh yang baik kepada masyarakat. Harapannya, personel Polres Way Kanan dan jajaran semakin meningkatkan kedisiplinan dan kualitas pelayanan publik,” pungkasnya.
(Supriadi)