Pesisir Barat, Potensinasional.id – Bupati Pesisir Barat (Pesibar), Dedi Irawan, secara resmi mengukuhkan kepengurusan Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Pesisir Barat periode 2025–2030, bertempat di Lobi Lantai 1 Gedung Marga Sai Batin, Komplek Perkantoran Pemkab Pesibar, Senin (20/10/2025).
Acara pengukuhan turut dihadiri Wakil Ketua II DPRD Pesibar M. Amin Basri, S.M., Sekretaris Daerah Tedi Zadmiko, S.K.M., S.H., M.M., unsur Forkopimda, serta perwakilan ormas dan lembaga keagamaan di kabupaten tersebut.
Pelantikan tersebut didasarkan pada Surat Keputusan Bupati Pesisir Barat Nomor B/421/KPTS/02/HK-PSB/2025, yang menetapkan Sekretaris Daerah Pesibar sebagai Ketua LPTQ untuk periode lima tahun ke depan.
Dalam sambutannya, Bupati Dedi Irawan menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh pengurus yang baru dikukuhkan. Ia menegaskan bahwa amanah tersebut merupakan bentuk kepercayaan dan tanggung jawab besar dalam memperkuat peran LPTQ sebagai pilar penting pembinaan tilawah dan pemahaman Al-Qur’an di tengah masyarakat.
“Jadikan kepercayaan ini sebagai pemicu semangat untuk menjalankan tugas dengan penuh dedikasi. Saya berharap seluruh pengurus dapat bekerja dengan semangat kebersamaan, inovatif dalam program, dan mampu mencetak generasi Qurani yang menjadi kebanggaan daerah,” ujar Bupati Dedi Irawan.
Bupati juga menekankan pentingnya peran strategis LPTQ dalam membina, mengembangkan, dan memasyarakatkan nilai-nilai Al-Qur’an secara menyeluruh.
“LPTQ tidak hanya berfokus pada tilawah, tahfidz, atau tafsir, tetapi juga harus mampu menginternalisasikan ajaran Al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Jadikan LPTQ bukan sekadar wadah persiapan MTQ, tetapi penggerak dakwah dan pendidikan Al-Qur’an hingga ke pelosok daerah,” lanjutnya.
Di akhir sambutan, Bupati mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk para tokoh agama, guru mengaji, dan penggiat Al-Qur’an, untuk bersinergi dalam mendukung program LPTQ.
“Sinergi antara pemerintah, ulama, dan masyarakat akan membawa Pesibar menjadi daerah Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur. Mari jadikan momentum ini sebagai penguat komitmen dalam membina generasi muda dan mewujudkan masyarakat berkarakter Qurani,” pungkasnya.
(Z.Abidin)