Pringsewu, Potensinasional.id– Di balik kesuksesan Ummika Caffe & Resto yang kini menjadi salah satu destinasi kuliner favorit di Pringsewu, tersimpan kisah inspiratif perjuangan sang pemilik. Berawal dari modal Rp300 ribu dan tanpa dukungan dana dari keluarga, pemilik Ummika memulai usaha kecil-kecilan di pinggir jalan pada tahun 2020.
Demi mewujudkan impiannya, ia rela menjual handphone pribadi untuk menambah modal. Tekad kuat dan keyakinan menjadi bekal utama dalam membangun usaha kuliner ini dari nol. Dengan meracik kopi sendiri, menyusun menu khas rumahan, dan melayani pelanggan dengan sepenuh hati, perlahan tapi pasti, bisnis tersebut mulai dikenal.
“Ada masa saya harus menahan lapar demi bisa beli bahan baku. Tapi saya percaya, selama konsisten, akan selalu ada jalan,” kenangnya.
Ummika Caffe & Resto tumbuh berkat rasa khas, pelayanan ramah, dan strategi promosi kreatif melalui media sosial. Kini, tempat ini tak hanya bertahan, tetapi berkembang dengan beberapa cabang dan menjadi tempat nongkrong lintas generasi.
Mengusung konsep kuliner laut, Ummika menyajikan berbagai menu andalan seperti:
- Ikan Bekre
- Ikan Simba
- Kakap Merah
- Ikan Sebelah
- Ikan Raja Ganteng
- Cumi
- Udang
Selain itu, tersedia pula ikan air tawar seperti gurame, nila, dan lele, serta berbagai pilihan menu lainnya yang menggugah selera.
Lebih dari sekadar bisnis, Ummika juga berperan dalam pemberdayaan masyarakat. Saat ini, usaha tersebut telah mempekerjakan 12 karyawan tetap dan lepas, sebagian besar berasal dari kalangan muda yang sebelumnya belum memiliki pekerjaan.
“Saya ingin usaha ini membawa keberkahan, tidak hanya bagi saya dan keluarga, tetapi juga bagi orang lain,” ujar sang pemilik.
Kisah perjuangan ini menjadi bukti bahwa dari keterbatasan bisa lahir kesuksesan. Dengan tekad, kerja keras, dan ketulusan, siapa pun dapat membangun usaha yang bukan hanya menghasilkan, tetapi juga memberi manfaat bagi sesama. Red
